Saturday, January 28, 2023

Apa yang diinginkan Allah terhadap hambaNya?

Apakah yang diinginkan Allah terhadap hambaNya?

Bismillaahirrahmaanirrahiim 

Kata Allah dalam Adz-Dzariyat 56:

"Sesungguhnya Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan hanya untuk beribadah kepadaKu."

Kalamullah di atas menunjukkan bahwa hanya dengan beribadah kepadaNya maka Allah akan memberikan apa yang dijanjikanNya kepada manusia. Maka dalam firmanNya, disebutkan apa apa saja cara untuk beribadah kepadaNya yang telah dicontohkan oleh para utusanNya, karena hanya dengan mengikuti rasul-Nya, maka 100 persen akan sesuai dengan apa yang diinginkan Allah kepada hambaNya.

Akan tetapi manusia lain tidak harus meniru 100 persen persis apa yang dilakukan oleh para utusan, hanya merefleksikan konteks kesehariannya. Kecuali ritual yang bersifat wajib yang memang diperintahkanNya untuk ditiru dan dikerjakan, seperti Sholawat dan dalam hal lebih spesifik adalah bentuk ibadah sholat yang didalamnya sudah terkandung sholawat. Selebihnya berbuat baik kepada sesama dan semesta.

Cara berbuat baik adalah dengan kasih dan sayang seperti bacaan basmalah di atas dan hanya dengan menyebut namanya segala niat dan perbuatan itu nantinya bisa dinilai ibadah.

Bentuk ibadah selain yang tertuang dalam  rukun Iman & 5 rukun Islam pokok pokoknya, ada segala aktivitas yang sifatnya mendukung ke arah itu yang bisa bernilai ibadah. 

Selanjutnya cara agar manusia bisa beruntung yang banyak sekali disebutkan di dalam KitabNya yang dasarnya dari kasih dan sayang adalah takwa dan syukur. Hanya dengan dua cara itu manusia dapat beruntung baik di dunia dan di akhirat. 

Ketika manusia bertakwa artinya menjalankan apa yang diperintah dan menghindari yang dilarang makan segala aktivitasnya menjadi baik, ketika baik dan dilanjut dengan disyukuri, maka Allah akan menyayangi. Kasih bisa diwujudkan dengan saling memberi atau bersedekah namun puncak segala pemberian adalah rasa syukur kita kepada Allah. 

Wujud dari Taqwa adalah tindakan atau perbuatan yang sesuai dengan syariat. agar dapat makrifatullah maka dengan cara bersyukur artinya mengerti dengan segenap hati bahwa semua itu dariNya dan pasti kembali kepadaNya. (Innalillaahi wa-inna ilaihi rooji'uun). Konsep kebahagian manusia dimulai dari sini bahwa semuanya di alam semesta ini ada pemiliknya dan wajib untuk mengerti cara berterimakasih atau hakikatnya bersyukur kepadaNya dan jalan membuktikannya ya dengan bertakwa. 

Karena point dari segala ritual dan aktivitas sehari hari adalah ridho. Dengan rasa puas akan mudah untuk mensyukuri nikmatNya karena sudah paham mekanismenya yang dikehendaki Nya. 

Dalam semua itu ketika ada perasaan tunduk dan patuh, maka secara tidak langsung dia sudah berIman dan berIslam. 









No comments:

Write komentar